Artikel ini menjelaskan apa itu kerapatan linier dan cara menghitungnya. Selain itu, Anda akan dapat melihat berbagai arti kepadatan linier tergantung pada bidang studinya.
Apa itu kerapatan linier?
Massa jenis linier adalah hubungan antara massa dan panjang suatu benda, yaitu massa jenis linier adalah jumlah massa per satuan panjang.
Massa jenis linier bisa juga disebut massa jenis per satuan panjang . Selain itu, biasanya diwakili dengan huruf Yunani lambda (λ).
Satuan massa jenis linier dalam Satuan Sistem Internasional (SI) adalah kilogram dibagi meter (kg/m).
Misalnya, dalam soal fisika, massa jenis suatu tali biasanya dinyatakan sebagai kerapatan linier, karena panjang adalah dimensi utama suatu tali dan oleh karena itu dua dimensi lainnya dapat diabaikan.
Rumus kepadatan linier
Massa jenis linier suatu benda sama dengan massanya dibagi panjangnya.
Oleh karena itu, rumus kerapatan linier adalah:
Emas
adalah kerapatan linier,
massa benda dan
panjang benda tersebut.
Misalnya massa sebuah silinder yang sangat memanjang adalah 7 kg dan panjangnya 4 m, maka perhitungan massa jenis liniernya adalah:
Kepadatan muatan linier
Perlu diingat bahwa arti kerapatan linier berbeda-beda tergantung pada bidang studinya. Dalam elektromagnetisme, istilah kerapatan linier mengacu pada kerapatan linier muatan listrik, yang didefinisikan sebagai berikut:
Kerapatan muatan linier adalah banyaknya muatan listrik pada suatu benda per satuan panjang.
Untuk menghitung kerapatan muatan linier, nilai muatan listriknya harus dibagi dengan panjang totalnya. Oleh karena itu, rumus kerapatan muatan listrik linier adalah:
Emas
adalah kerapatan linier,
adalah muatan listrik benda dan
adalah panjang benda.
Kerapatan linier pada gelombang berdiri
Terakhir, dalam studi string dan gelombang berdiri, gagasan kerapatan linier juga digunakan.
Dalam hal ini, definisi kerapatan linier sama seperti yang kita lihat di awal, yaitu jumlah massa per satuan panjang. Namun, rumus untuk menghitung kepadatan linier bergantung pada variabel lain:
Emas
adalah kerapatan linier tali,
adalah harmonik,
adalah tegangan,
adalah panjang tali dan
adalah frekuensinya.