Bulat

Artikel ini menjelaskan apa itu pembulatan. Jadi, Anda akan menemukan cara membulatkan bilangan asli dan bilangan desimal. Selain itu, Anda dapat membulatkan angka apa pun menggunakan kalkulator online.

Apa itu pembulatan?

Dalam matematika, pembulatan adalah suatu proses dimana suatu bilangan mendekati bilangan yang lain. Dengan kata lain, membulatkan suatu angka berarti mengubah nilainya dan mendekatkannya ke angka lain yang sangat dekat.

Misalnya angka desimal 5.17692781 bisa dibulatkan menjadi 5.18.

contoh pembulatan

Pembulatan digunakan untuk mempermudah perhitungan, karena lebih cepat melakukan operasi dengan bilangan yang dibulatkan. Demikian pula, pembulatan juga digunakan ketika beberapa tempat desimal suatu bilangan tidak diketahui secara pasti.

Pembulatan bilangan asli

Pembulatan bilangan asli melibatkan penambahan 1 atau mempertahankan bilangan yang ingin dibulatkan, dan sisa bilangan di sebelah kanan menjadi 0.

  • Apabila angka penting terakhir setelah angka penting lebih besar atau sama dengan 5, angka penting terakhir ditambah 1 ( dibulatkan ke atas atau ke atas ).
  • Apabila angka setelah angka penting terakhir kurang dari 5, maka angka penting terakhir tersebut tidak diubah ( dibulatkan ke bawah atau ke bawah ).

Misalnya membulatkan angka 1574 ke ratusan, kita mendapatkan angka 1600, karena angka setelah ratusan (7) lebih besar dari 5.

 1574 \quad \color{orange}\bm{\longrightarrow}\quad\color{noir} 1600

Namun pembulatan ke sepuluh terdekat dari angka 891 tetap sama dengan 890, karena angka setelah sepuluh adalah angka 1 sehingga kurang dari 5.

 891 \quad \color{orange}\bm{\longrightarrow}\quad\color{noir} 890

Di bawah ini Anda dapat melihat contoh pembulatan bilangan asli lainnya :

  1. Bulatkan ke puluhan 1352 1350
  2. Pembulatan ke ratusan terdekat dari 45851 45900
  3. Dibulatkan ke ribuan dari 923802 924000.

Pembulatan angka desimal

Saat membulatkan angka desimal, semua tempat desimal setelah tempat desimal penting terakhir dihilangkan dan, sebagai tambahan, tempat desimal yang ingin dibulatkan akan ditambah 1 atau dipertahankan sama, jika perlu:

  • Jika tempat desimal setelah tempat desimal terakhir lebih besar atau sama dengan 5, tempat desimal terakhir ditambah 1 ( dibulatkan ke atas atau ke atas ).
  • Jika tempat desimal setelah tempat desimal terakhir kurang dari 5, tempat desimal terakhir tetap sama ( dibulatkan ke atas atau ke bawah ).

Misalnya, angka desimal 3.14159265 yang dibulatkan ke persepuluhan terdekat adalah 3,1 karena angka desimal berikutnya (4) kurang dari 5.

 3.14159265 \quad \color{orange}\bm{\longrightarrow}\quad\color{noir} 3.1

Sebaliknya, jika kita membulatkan angka desimal 52,84917 ke seperseratus, kita memperoleh 52,85 karena desimal berikutnya (9) lebih besar dari 5.

 52,84917 \quad \color{orange}\bm{\longrightarrow}\quad\color{noir} 52,85

Contoh lain pembulatan bilangan desimal ditunjukkan di bawah ini:

  1. Dibulatkan menjadi sepersepuluh dari 445.945 445.9
  2. Dibulatkan ke seperseratus terdekat dari 7,03522 7,04
  3. Dibulatkan ke seperseribu terdekat dari 39,802719 39,803

Kalkulator Pembulatan

Anda dapat menggunakan kalkulator online berikut untuk membulatkan angka apa pun. Cukup masukkan angka yang ingin dibulatkan dan pilih digit yang ingin Anda bulatkan. Angka harus dimasukkan menggunakan titik sebagai koma desimal, misalnya 5.1869.

  • Angka yang harus dibulatkan:
  • Angka yang dibulatkan :

Pembulatan dan pemotongan

Pembulatan dan pemotongan adalah dua metode perkiraan yang berbeda, yaitu dua cara berbeda untuk memperkirakan angka desimal.

Pemotongan adalah proses matematis yang mengurangi jumlah tempat desimal dengan menghilangkan tempat desimal yang kurang penting. Artinya, saat memotong, semua angka desimal di sebelah kanan angka desimal yang ingin kita perkirakan akan dihilangkan, berapa pun nilainya.

Misalnya dengan memotong angka 19.56891 sebanyak seperseratus kita mendapatkan angka 19.56.

Oleh karena itu, perkiraan suatu angka dapat bervariasi tergantung pada metode yang dipilih. Perhatikan perbedaan antara kedua metode ini dengan contoh berikut:

  1. Dibulatkan menjadi sepersepuluh dari 25.397 25,4
  2. Pemotongan menjadi sepersepuluh dari 25.397 25.3

Tinggalkan komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Gulir ke Atas