Artikel ini menjelaskan apa itu kilopond (atau gaya kilogram), kegunaannya, dan sejarahnya. Selain itu, Anda akan menemukan persamaan antara kilopond dan satuan lainnya.
Apa itu kilopond?
Kilopond , juga disebut kilogram-force , adalah satuan pengukuran gaya. Konkritnya, kilopond merupakan satuan gaya dari Satuan Sistem Teknis (STU) yang lama.
Kilopon didefinisikan sebagai gaya gravitasi yang dilakukan bumi pada benda bermassa 1 kg. Oleh karena itu, satu kilopon setara dengan 9,81 N.
Simbol untuk kilopond adalah kp. Namun, jika istilah gaya kilogram yang digunakan, singkatan kg f juga dapat digunakan.
Oleh karena itu, kilopond adalah satuan yang digunakan untuk menyatakan gaya. Namun, satuan ini bukanlah satuan yang paling banyak digunakan, karena satuan gaya dalam Sistem Internasional (SI) adalah newton. Di bawah ini kita akan melihat kesetaraan antara kilopond dan ukuran kekuatan lainnya.
Tabel kesetaraan kilopond
Mengingat definisi kilopond, di bawah ini Anda akan menemukan kesetaraan kilopond (atau gaya kilogram) dengan jenis satuan gaya lainnya.
Kekuatan | Simbol | Setara dengan 1 kilopond |
---|---|---|
Newton | BUKAN | 9.80665N |
Kilonewton | buku | 0,00981kN |
Dyne | din | 980665 hari |
Kekuatan pon | pon f | 2,205 pon – kaki |
buku | pdl | 70,93 pdl |
Kekuatan ons | ons f | 35,27 ons |
Dengan nilai kesetaraan antara kilopond dan ukuran gaya lainnya, Anda dapat melakukan konversi antar unit yang berbeda.
Misalnya, jika Anda ingin mengubah 150 kilopon menjadi newton, kalikan saja nilai gaya dengan faktor konversi:
Perbedaan antara kilopon dan kilogram
Perbedaan antara kilopond dan kilogram adalah ukuran yang diukur. Kilopon adalah satuan gaya, sedangkan kilogram adalah satuan massa.
Oleh karena itu, kilopond hanya dapat digunakan untuk menyatakan nilai gaya, sedangkan kilogram hanya digunakan untuk menyatakan nilai massa suatu benda.
Di sisi lain, gaya kilogram tidak sama dengan kilogram. Gaya kilogram sama dengan kilopond, sehingga merupakan ukuran gaya. Namun kilogram adalah ukuran massa.
Sejarah kilopond
Pada bagian terakhir ini kita akan melihat sejarah kilopond sebagai satuan ukuran gaya.
Meskipun pada zaman dahulu kilopond adalah satuan yang banyak digunakan untuk menyatakan nilai suatu gaya, satuan ini tidak pernah diterima dalam Sistem Satuan Internasional.
Pada tahun 1901, ketika General Conference on Weights and Measures (CGPM) mengadopsi 9,80665 m/s 2 sebagai nilai gravitasi bumi, kilopond dapat didefinisikan dengan tepat. Karena kilopond ditentukan dari gaya gravitasi.
Kilogram-gaya (atau kilopond) tidak pernah diterima sebagai satuan resmi Sistem Internasional karena kilogram adalah satuan massa dan bukan satuan gaya, sehingga dapat menimbulkan kebingungan.
Berbeda dengan Newton, yang diusulkan pada tahun 1913, ia diterima pada tahun 1948 dan akhirnya dimasukkan ke dalam Sistem Satuan Internasional pada tahun 1960, ketika sistem tersebut dibuat.
Saat ini satuan kilopond praktis sudah tidak digunakan lagi, hanya digunakan pada aplikasi tertentu yang sangat spesifik.